Ketika mendengar nama Gunung Tangkuban Perahu yang anda ingat adalah kisah Sangkuriang. Dibalik keindahan dan pesona gunung ini, tersimpan cerita mistis dan mitos Gunung Tangkupan Perahu. Apa saja mitos gunung ini, mari simak artikel berikut.
Artikel:
Terletak diantara Kabupaten Bandung dan Subang, Gunung Tangkuban Perahu ini menjulang tinggi dengan ketinggian 2.084 mdpl. Kisah Sangkuriang yang jatuh cinta pada ibunya sendiri sangat melegenda dan melekat erat dengan gunung ini, dimana kisah tersebut merupakan asal usul terbentuknya Gunung Tangkuban Perahu. Dibalik keindahan alam gunung ini, terdapat kisah misteri dan mitos Gunung Tangkuban Perahu yang masih dipercaya oleh warga sekitar.
Mitos Gunung Tangkuban Perahu yang Dipercayai Sampai Sekarang
- Telaga Sangkuriang
Ada sebuah kisah dimana Sangkuriang jatuh cinta kepada ibunya sendiri. Sebelum menikah, ibunya memberikan syarat untuk membangun telaga sekaligus kapalnya. Namun usaha tersebut gagal karena kecurangan dewi dengan membangunkan ayam untuk berkokok. Karena emosi, sangkuriang menendang kapal tersebut hingga terbalik yang kini kita kenal dengan nama Gunung Tangkubang Perahu.
- Jin yang Membantu Sangkuriang
Dalam memenuhi syarat yang diberikan ibunya, sangkuriang dibantu oleh pasukan jin. Warga dan pendaki sering melihat penampakan berupa sosok yang tinggi dan besar di kawasan gunung ini yang dianggap jin yang membantu sangkuriang. Mitos Gunung Tangukuban Perahu yang satu ini banyak dipercayai orang-orang.
- Tanjakan Emen Ciater
Tanjakan ini terkenal sangat angker dan banyak memakan nyawa. Beberapa mitos mengkaitkannya dengan keberadaan penunggu gunung. Warga juga percaya adanya arwah gentayangan korban kecelakaan yang meminta teman, sehingga banyak kecelakaan yang tidak logis terjadi. Secara logis, kecelakaan di tanjakan ini dapat digambarkan dengan jelas, dimana terdapat bukit yang menutupinya sehingga banyak orang yang kaget ketika jalanan landai berubah menjadi tanjakan ekstrem.
- Batu Pawadon Gunung Tangkupabn Perahu
Batu ini dipercaya sebagai petilsan pemandian Dayang Sumbi. Batu ini berbentuk seperti alat kelamin wanita, sehingga masyarakat menyebutnya batu pawadon. Tempat ini umumnya diramaikan dengan kaum hawa yang ingin merasakan berendam di tempat tersebut.
Nah, itulah beberapa mitos Gunung Tangkuban Perahu yang berkembang dan dipercayai oleh masyarakat. Terlepas itu semua, Gunung Tangkuban Perahu adalah destinasi yang wajib kalian coba. Semoga bermanfaat!.
More Stories
Harga Mobil Mobilio Baru Tahun 2022
Komposisi Portofolio Saham yang Bagus
Keunikan Tari Kecak Sebagai Warisan Budaya Indonesia