RKAB merupakan bagian alat untuk merencanakan dan mengendalikan manajemen dari sebuah perusahaan tambang. Rencana kerja dan anggaran biaya ini akan memberikan informasi terkait kredibilitas sebuah perusahaan. Dengan begitu, pemerintah bisa memutuskan apakah akan memberikan izin atau tidak.
Sebagai bagian dari rencana untuk mengantongi perizinan, perusahaan pertambangan wajib menyusunnya. Dan ada beberapa laporan yang wajib dimasukkan ke dalam dokumen ini.
Apabila data yang disajikan belum lengkap, perusahaan bisa merevisinya. Pemerintah memberikan kesempatan untuk memperbaikinya. Dan perusahaan sebaiknya melakukan perbaikan secepatnya agar kegiatan pertambangan bisa beroperasi sebagaimana mestinya.
Bagaimana Jika Perusahaan Tidak Mengirim Laporan RKAB?

Faktanya, ada beberapa pertambangan yang belum menyajikan laporan tersebut. Fakta seperti ini sangat ironi. Karena kegiatan tambang ini tidak terkontrol sehingga bisa menimbulkan kerugian.
Kerugian ini diakibatkan dari eksploitasi hasil tambang tanpa mempertimbangkan dampak terhadap lingkungan. Artinya, lingkungan tidak diperhatikan sehingga kegiatan ini bisa menyebabkan kerusakan seperti rawan longsor atau banjir.
Sejauh ini, pemerintah mulai mendisiplinkan perusahaan ataupun badan usaha di dunia tersebut. Pemerintah memberikan jeda waktu baginya untuk segera memberikan laporan RKAB.
Pemerintah biasanya akan memberikan peringatan terlebih dahulu. Peringatan ini diberikan untuk mendisiplinkan badan usaha. Artinya, pemerintah tidak lantas menghentikannya karena kegiatan seperti ini juga perlu dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi.
Betapa tidak, kegiatan ini bisa menyerap tenaga kerja. Dan orang di sekitar bisa diangkat sebagai karyawan. Buahnya, masyarakat setempat bisa memperoleh penghasilan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Ketika badan usaha mengabaikan peringatan ini, pemerintah memiliki hak untuk membekukan kegiatan tersebut. Alasannya ialah untuk memastikan bahwa kegiatan ini tidak berpotensi merusak lingkungan.
Seperti diketahui bahwa kegiatan pertambangan yang tanpa perhitungan bisa mengakibatkan permasalahan serius. Dampaknya sangat besar bagi lingkungan dan kondisi sekitar. Inilah yang tidak diharapkan oleh pemerintah sehingga pemerintah dengan tegas membekukannya bila tidak segera mengirimkan laporan tersebut.
Apakah Bisa Disusun Sendiri?
Penyusunan rencana kerja dan anggaran biaya pertambangan sebenarnya bisa disusun sendiri. Penyusunannya tentu sesuai dengan format standar yang berlaku. Di dalamnya harus terisi berbagai dokumen utama yang nantinya dijadikan rujukan untuk evaluasi sebelum pemberian izin.
Meskipun begitu, tidak semua pemilik tambang melakukan penyusunan sendiri. Alasannya ialah fokusnya terhadap usaha membuat penyusunan dokumen ini dibiarkan. Apalagi jika mendapati kenyataan bahwa kemungkinan besarnya ialah terus melakukan revisi terkait dokumen.
Beruntungnya, Anda bisa meminimalkannya. Caranya adalah dengan konsultasi pada konsultan jasa pembuatan dokumen RKAB. Konsultan ini akan menunjukkan format penyajiannya, serta memberikan informasi penting tentang apa saja yang perlu dimasukkan.
Konsultan juga bisa memberikan masukan ketika dokumen yang dibuat memiliki kekurangan. Kekurangan yang ditambal dengan baik membuat dokumennya lolos dalam tahap evaluasi. Pada akhirnya, Anda bisa memperoleh izin pendirian usaha dengan segera.
Apa Saja Yang Perlu Disusun?

Ada banyak sekali informasi yang disajikan dalam RKAB. Secara umum, isiannya meliputi 3 hal berikut ini.
- Strategi Perusahaan Pertambangan
Strategi perusahaan dalam menjalankan bisnis mempengaruhi pada kelulusan dokumen. Kuncinya ialah memberikan gambaran yang lengkap terkait strateginya. Tujuannya untuk meyakinkan pihak yang bertanggung jawab dalam pemberian izin.
Strategi ini penting untuk memastikan kredibilitas dari perusahaan itu sendiri. Reputasi perusahaan akan meningkat. Nantinya, perusahaan bisa menjalankan bisnisnya sesuai dengan peraturan.
- Kegiatan Dalam Pertambangan
Isian dokumen yang sama pentingnya ialah berupa sejumlah kegiatan dalam dunia pertambangan. Kegiatan ini menjadi acuan bagi pemerintah. Setidaknya, kegiatan yang dilaksanakan sudah memenuhi standar operasional.
Perusahaan perlu memperhatikan efektifitas pengerjaan sembari memperhatikan keselamatan pekerjanya. Alur kegiatan tidak menyalahi aturan sehingga pelaksanaannya berjalan tanpa risiko.
Apabila ditemukan kegiatan yang kurang bagus, perusahaan perlu merevisinya. Gunanya untuk memastikan keamanan dari kegiatan itu sendiri.
- Laporan Keuangan Dari Perusahaan
Yang terakhir ialah memberikan laporan keuangan dari perusahaan. Laporan ini akan menggambarkan tentang kelayakan perusahaan dalam menjalankan bisnisnya.
Ketika keuangannya stabil, perusahaan bisa menjalankan bisnisnya dengan baik. Sebaliknya bila kurang stabil, dikhawatirkan jika perusahaan akan melakukan kegiatan tambang sesuka hati tanpa memperhatikan keselamatan. Karena perusahaan ingin segera memperoleh hasil dari aktivitas tersebut.
Sebelum mendirikannya, upayakan untuk mempersiapkan modal yang kuat. Permodalan ini bisa didapatkan dengan bekerja sama dengan investor. Dengan begitu, kegiatan berjalan dengan semestinya tanpa kendala yang berarti.
Kesimpulannya, pembuatan RKAB wajib dibuat dan dikumpulkan sebelum menjalankan usahanya. Tetapi bila terlanjur menjalankan kegiatan tambang, segeralah untuk menyusun laporannya agar pembekuan aktivitas tidak terjadi.
More Stories
The Best Girlfriend Gift Ideas for Winter
Truck Dispatcher Funny Jokes to Make Your Day
Selain Kaya Gizi, Berikut Manfaat Susu Kurma Bagi Kesehatan